AKSARANEWS.NET, LEMBATA – Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Lembata menyelenggarakan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif bersama Komunitas Bonsai Kabupaten Lembata.
Forum warga ini sebagai salah satu wujud pelibatan masyarakat dalam pengawasan partisipatif jelang Pemilu 2024.
Forum warga ini digelar untuk memberikan ruang bagi warga untuk menyampaikan aspirasi mengenai tahapan Pemilu dan pengawasan, selain itu sebagai media komunikasi serta dapat menciptakan atmosfer pengawasan pemilu ditengah masyrakat.
Ketua Bawaslu Lembata Thomas Febry Bayo Ala yang biasa disapa Febry ini menjelaskan seluruh tahapan Pemilu, data Pemilih dan Pelanggaran Pemilu, Febry juga menghimbau peserta untuk menolak politik uang,hoax dan politisasi sara.
Febry mengatakan bahwa personal penyelanggara pemilu terbatas sehingga perlu mengembangkan forum warga yang melibatkan partisipasi Masyarakat sangatlah dibutuhkan dalam rangka pengawasan
“Kami sangat membutuhkan partisipasi bapak ibu dalam mengawasi setiap tahapan Pemilu, kenali jenis pelanggaran pemilu dan laporkan ke Bawaslu jika ditemukan adanya potensi terjadinya dugaan pelanggaran ataupun dapat mencegahnya secara langsung” ucap Febry
Febry juga mengingatkan seluruh peserta akan pentingnya melakukan pencegahan dugaan pelanggaran, menurut Febry melalui forum warga inilah partisipasi masyarakat diajak untuk peduli dan menjadi saksi demokrasi misalnya dnegan menolak politik uang, hoax dan politisasi sara
Emanuel E. Tena salah satu peserta yang mengikuti sosialisasi dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa Komunitas Bonsai siap mendukung Bawaslu dalam mengawal proses demokrasi dengan mewujudkan Pemilu yang bersih dan menghasilkan Pemimpin yang dapat mensejahterahkan Masyarakat.
“Komunitas Bonsai selalu melakukan aksi menanam pohon, membuat bonsai dan menjaga lingkungan sehingga kami akan melakukan gerakan Pemilu hijau dengan menghimbau Partai politik untuk mencintai pohon misalnya tidak memasang baliho kampanye di Pohon karena akan merusak pohon,” kata Emanuel
Sementara itu Yanuarius Uran Koban yang adalah moderator kegiatan mengatakan bahwa desain kolaborasi antara Bawaslu Lembata dan komunitas bonsai ini dapat mewujudkan Pemilu yang ramah lingkungan dan dapat menjadi corong informasi bagi publik jelang Pemilu serentak 2024 karena Pemilu bukan hanya menjadi tanggung jawab Bawaslu dan KPU tetapi semua kita.
Kegiatan diwarnai dengan pertanyaan seputar kampanye, netralitas ASN dan money politik. Kegiatan diakhiri dengan pembagian brosur yang berisi informasi Pemilu.
Penulis : Humas Bawaslu Lembata Indah Purnama Dewi