AKSARANEWS.NET, LEMBATA – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2PA) Kabupaten Lembata Kabupaten melaksanakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Lembaga untuk Keluarga Unggul di Lembata.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kopdit Ankara, Lamahora Lembata yang dibuka langsung oleh penjabat Bupati Lembata Matheos Tan. Kamis (21/09/23)
Acara ini diikuti 404 peserta dari berbagai elemen seperti LSM, Organisasi Keagamaan, Organisasi Perempuan, Tim Penggerak PKK, Ketua KPAPD, Kepala KUA, Bidan Kelurahan serta para kader Posyandu.
Pelaksanaan kegiatan diadakan selama dua hari ini menjadi momentum penting dalam memperkuat pembangunan keluarga yang berkualitas.
Salah satu daya tarik utama acara ini adalah kehadiran Penjabat Bupati Lembata, Kadis P2PA Kabupaten Lembata dan Kanit PPA Polres Lembata sebagai narasumber, yang akan memberikan wawasan dan pengetahuan yang berharga dalam upaya meningkatkan kualitas keluarga.
Penjabat Bupati Lembata, Matheos Tan memandang permasalahan gender dan perlindungan anak merupakan aspek yang begitu penting dalam pembangunan di Lembata, sehingga secara khusus menekankan pentingnya kesetaraan
Matheos menggarisbawahi pentingnya peran keluarga sebagai pilar utama dalam membangun masyarakat yang berkualitas. Baginya, gender dan perlindungan anak merupakan aspek yang sangat penting, yang harus direspon dalam setiap aktifitas pembangunan.
“Permasalahan gender dan perlindungan anak bukan lagi sekedar isu lokal melainkan telah menjadi isu nasional bahkan internasional. Permasalahan gender dan perlindungan anak merupakan salah satu tujuan utama pembangunan global (Millenium Developments Goals/MDGs) saat ini,” ucap Matheos
Karena itu, lanjut Matheos baginya keadilan gender dan perlindungan anak menjadi salah satu indikator keberhasilan pelaksanaan pembangunan di daerah.
“Kondisi kesetaraan gender dan perlindungan anak kita saat ini belum sepenuhnya berjalan dengan baik. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya pemahaman tentang keadilan gender dan perlindungan anak itu sendiri,” ujar Bupati Theo.
Matheos juga menekankan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang menggerakkan peningkatan kualitas keluarga di Lembata.
“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini semakin membuka wawasan kita untuk lebih memahami arti penting kesetaraan gender dan perlindungan anak, sehingga percepatan kesetaraan dan keadilan gender serta perlindungan terhadap anak di Kabupaten Lembata dapat tercapai,” harap Pj Bupati Lembata itu
Hal senada juga disampaikan oleh Kadis P2PA Kabupaten Lembata, dr. Lucia Sandra Gunadi Anggrijatno dalam keterangan persnya di sela-sela kegiatan ini.
Dia menandaskan bahwa keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat.
“Jadi kalau masyarakatnya kuat pasti negaranya juga kuat,” jelas Lucia.
“Saya berharap dengan dilaksanakan kegiatan pembekalan kepada lembaga ini, akan menjadi corong pemerintah daerah dalam memperkuat kapasitas keluarga memperjuangkan kesetaraan gender dan perlindungan anak di Kabupaten Lembata,” Tuntas Lucia