LEWOLEBA, AKSARANEWS.NET – Pemimpin yang baik adalah mereka yang dapat menjalin komunikasi yang erat dengan masyarakat. Pemimpin tidak boleh menjaga jarak dengan warganya. Harus bisa menjadi teman diskusi, memberikan penghargaan kepada yang berprestasi, dan menghindari penilaian berdasarkan ras atau etnis.
Demikian hal yang disampaikan calon Bupati Lembata dr. Yeremias Ronaldy Sunur, M. Biomed., SpOG atau yang lebih dikenal dengan panggilan dokter Jimmy Sunur di kediamannya di Woloklaus, Lewoleba. Sabtu (27/07/2024).
Menjelang Pilkada Lembata 2024 sosok muda figur potensial ini menjadi ramai di perbincangan publik Lembata.
Saat berbincang santai kepada wartawan di rumahnya, dokter spesialis kandungan yang merupakan putra Lewotana yang lahir serta dibesarkan di Lembata ini mengungkapkan visinya tentang kepemimpinan yang ideal.
Jimmy Sunur (JS) menjelaskan filosofi kepemimpinan yang ia ibaratkan seperti bawang, yang dimana bawang semakin dikupas atau dikuliti maka yang mengupasnya akan mengeluarkan air mata.
“Filosofi ini menggambarkan bahwa seorang pemimpin harus siap menghadapi berbagai tantangan dan berkorban demi kepentingan rakyat,” Kata Jimmy Sunur (JS).
Tidak hanya di situ JS juga mengibaratkan Pemimpin seperti pohon. Dimana semakin besar dan tinggi semakin kencang ditiup angin, bahkan barangnya dicoba ditebang, tetap akan berusaha tumbuh kembali.
“Ini menggambarkan filosofi tanpa balas dendam. Tetapi terus tetap berusaha tumbuh dan berkembang untuk meneduhkan banyak orang,” Ucap JS
JS mengatakan bahwa harus membangun Lembata dengan hati dan menjadi pemimpin tidak pendendam serta berkomitmen menjadi jembatan rekonsiliasi dan menciptakan model politik berbasis masyarakat tanpa mengejar keuntungan pribadi.
“Ini adalah saat yang tepat bagi kita untuk bekerja sama, mengatasi perbedaan, dan membangun masa depan yang lebih baik untuk Lembata. Saya akan melakukannya dengan tulus dan tanpa motif pribadi, ” Ungkap JS
“Jika diberikan kepercayaan rakyat sebagai Bupati, saya akan membangun birokrasi tanpa “balas dendam” dan menciptakan lingkungan politik yang inklusif dan partisipatif. Dan saya berharap agar setiap warga memiliki kesempatan untuk terlibat dalam proses pembangunan.” Tuntas Putra daerah ini
Untuk diketahui, Jimmy yang lahir dan menghabiskan masa kecilnya di Lewoleba serta menempuh pendidikan di TK Sta. Marieta, SDK St. Tarsisius, dan SMP St. Pius X dan mengabdikan diri sebagai dokter di RSUD Lewoleba dan RS. Damian.