LEMBATA, AKSARANEWS.NET – Walau menjadi Kabupaten pertama di wilayah regional X BKN Denpasar yang melakukan simulasi Computer Asisted Test (CAT) Calon Aparatur Sipil Negara. Fasilitas Komputer di Stasiun CAT BKPSDM Lembata masih kekurangan perangkat Komputer.
Kepala kantor regional X BKN Denpasar, Dr. Yudhantoro Bayu Wiratmoko, S.Kom., MMSi, menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada BKPSDM Lembata karena telah melakukan sosialisasi CAT. Selasa (02/07/2024
Pertama saya ucapkan banyak terima kasih dan apresiasi yang setinggi -tingginya kepada BKPSDM Lembata yang sudah melakukan sosialiasi kegiatan CAT, karena ini menjadi Kabupaten pertama di wilayah regional X BKN Denpasar yang melakukan simulasi Computer Asisted Test (CAT) Calon Aparatur Sipil Negara, ujar Yudhantoro.
Terkait infrakstruktur, Kepala Kanreg X Denpasar ini mengatakan Kabupaten Lembata sudah mempunyai infrastruktur, sudah mempunyai stasiun CAT sendiri secara memadai, walau ada beberapa fasilitas yang kurang namun semua sudah disampaikan kepada pj Bupati dan Ketua DPRD Lembata untuk dapat melengkapi kekurangan yang ada.
“Terkait kekurangan yang ada kita sudah bicarakan kepada pak penjabat Bupati dan Ketua DPRD dan Diharapkan pada pelaksanaan nanti akan mempermudah untuk melakukan test yang sesungguhnya,” Tandasnya
Ketua DPRD Lembata, Petrus Gero menanggapi apa yang disampaikan dan menjadi permintaan dari kepala Kanreg X BKN Denpasar terkait fasilitas yang masih kurang
“Sistem ini sangat mendukung tes yang diadakan oleh setiap pemerintah daerah, tentu DPRD akan memberikan dukungan, dengan menyediakan pengadaan komputer sekitar 50 unit lagi guna untuk kemajuan SDM Kabupaten ini,” Kata Gero
Gero juga meminta pihak BKPSDM Lembata untuk melakukan perhitungan teknis agar dapat dimasukan dalam kebijakan umum anggaran dan prioritas anggaran sementara di APBD 2025.
“Karena ini sangat penting dan strategis, tidak hanya untuk Calon ASN tetapi juga untuk uji kompetensi bagi aparatur sipil negera, maka kami meminta untuk dilakukan perhitungan teknis agar dapat dimasukan dalam kebijakan umum anggaran dan prioritas anggaran sementara di APBD 2025. DPRD sangat mendukung hal ini.” Tuntas Petrus Gero