LEMBATA, AKSARANEWS.NET – Pendidikan karakter merupakan fondasi pendidikan anak yang tidak kalah penting dibandingkan kemampuan literasi dan numerasi. Sekolah dan orangtua diharapkan tidak mengabaikan pendidikan karakter karena berfungsi mengembangkan potensi dasar dan nilai-nilai kebaikan. kita harus menggeser paradigma pendidikan kita dalam hal mengejar angka menjadi mengejar nilai, maka pendidikan karakter harus kita utamakan.
Demikian hal yang disampaikan Anselmul Asan Ola, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Lembata kepada media ini saat ditemui di ruang kerjanya pada Selasa, (08/04/2025).
Menurut putra Adonara asal Desa Lamabunga ini bahwa Pendidikan karakter sejak dini bertujuan untuk membentuk dan membangun manusia yang taat aturan hukum, melaksanakan interaksi antar budaya, menerapkan nilai-nilai luhur budaya bangsa. Sebab sepintar apa pun seseorang belum tentu dapat diterima di lapangan jika berkarakter tidak baik, maka dari itu harus merubah sistem dengan mengutamakan Pendidikan Karakter
“Pendidikan karakter menjadi bagian terpenting untuk mewujudkan terbentuknya generasi dengan kualitas yang unggul dan menjadi kunci untuk menjadikan anak yang memiliki kualitas baik sehingga dapat diwujudnyatakan dalam kehidupan sehari-hari,” Kata Ansel Bahi, sapaan akrabnya
Lanjut Ansel mengatakan bahwa Pendidikan Karakter itu menjadi tanggung jawab orang tua. orang tua harus menanamkan nilai dari rumah baik itu nilai agama maupun nilai budaya, maka sangat strategis pemerintah saat ini melakukan revitalisasi nilai-nilai budaya yang ada.
“Tidak semua nilai budaya kita bisa mendukung pendidikan bahkan menjatuhkan seperti pesta, karena dilihat dari aspek ekonomi pasti rugi namun jika dilihat dari aspek sosial maka berbicara tentang kekerabatan, tapikan anak-anak pergi ke sekolah harus pakai uang, maka ada hal-hal yang harus direvitalisasi, nilai-nilai apa yang bisa kita tanamkan kepada anak-anak sejak dini” ucap Ansel
Lanjutnya, semua ini harus dimulai dari rumah, tidak bisa kita serahkan kepada guru karena secara hubungan emosional berbeda antara orang tua dan anak dengan orang tua dan murid, dan saya yakin ketika seseorang memiliki karakter yang bagus maka akan ada kedisiplinan yang tertanam dalam dirinya, misalnya disiplin dalam waktu belajar dan jika secara disiplin waktu belajar sudah tertanam maka yakinlah nilai (angka) nya juga akan bagus.
“Karena melalui pendidikan karakter ini siswa tidak hanya akan belajar membedakan perilaku mana yang benar atau salah, perilaku yang baik atau buruk, tetapi akan membiasakan siswa untuk berperilaku sesuai dengan nilai-nilai karakter yang ada sehingga tertanam dalam dirinya untuk selalu melakukan kebiasaan baik yang sesuai dengan nilai-nilai karakter yang ditanamkan oleh orang tua di rumah.” Tegas Ansel
Menurut putra Flores Timur ini bahwa Pendidikan Karakter perlu diserukan dan diterapkan di Flotim karena mengingat karakter kita yang berbeda dengan di Jawa dalam hal tingkah laku.
“Saya rasa pendidikan karakter ini perlu diserukan dan diterapkan di kampung karena mengingat karakter kita yang lebih dominan berbuat dulu baru berpikir bukan berpikir dulu baru berbuat,” Kata Ansel
Lanjutnya, untuk itu dalam memajukan sesuatu daerah maka pentingnya pendidikan karakter ditanamkan sejak dini.