BELU, AKSARANEWS.NET – Sebagai partai baru dan telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) untuk menjadi peserta Pemilu 2024, setelah melalui tahapan verifikasi Faktual.
Partai Kebangkitan Nasional (PKN) cabang kabupaten Belu Optimis meraih suara sebanyak banyaknya dalam ajang pemilihan umum di tahun 2024 mendatang.
Oleh karena itu, Sebagai syarat administratif, mereka pun menyerahkan bendera lambang partai mereka 150×100 sentimeter kepada Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Belu Provinisi Nusa Tenggara Timur . Pada Senin (06/01/2023) kemarin.
Hadir pada kesempatan tersebut Pimpinan Cabang (Pimcab) Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Kabupaten Belu Mario Koy, Sekretaris Jhon Berfianus Betten dan Felix fernandes Selaku ketua Dewan Penasehat.
Kepada Awak media ini melalui sambungan Telephon Seluler , Ketua Pimpinan Cabang PKN Kabupaten Belu Mario Koy mengatakan bahwa penyerahan bendera ini merupakan kewajiban setiap partai politik sebagai peserta Pemilu merupakan langkah tindak lanjut atas Surat Ketua KPU Daerah Kabupaten Belu Nomor : 39/RT.01.1-SD/5304/2023 Tanggal 25 Januari 2023 Perihal Permintaan Bendera Partai Politik.
“Atas hal tersebut hari ini kami bersama jajaran pengurus partai menyerahkan 2 buah bendera tanpa nomor yang akan ditempatkan di kantor KPUD Belu,” ujar Mario Koy
Menurutnya, agenda penyerahan bendera partai politik hari saat itu bagi PKN Belu adalah merupakan peristiwa yang sangat penting pasca penetapan PKN sebagai peserta Pemilihan Umum Tahun 2024 oleh KPU pada Tanggal 14 Desember 2022 yang lalu.
Partai dengan nomor Urut 9 dibawah ketua umum I Gede Pasek Suardika dan Sri Mulyono selaku Sekretaris Jenderal adalah merupakan pertai politik pendatang baru yang terbilang paling muda dibanding sekian partai politik peserta pemilu yang lainnya di tanah air.
“Setelah penyerahan bendera ini, kami akan melakukan berbagai kegiatan yang dimulai dengan sosialisasi terkait keberadaan PKN sebagai partai baru. Serta mulai melakukan rekruitmen bakal calon legislatif dari PKN.
Kami juga akan menjalankan serangkaian agenda KPU yang harus diselesaikan partai peserta Pemilu 2024,” katanya.
Sebagai partai yang terbentuk pada 28 Oktober 2021 tersebut, PKN dikatakan Mario Koy memiliki tekad yang kuat.
Meski menjadi partai muda, PKN optimis bisa meraih suara di Belu saat Pemilu 2024 mendatang.
Bahkan PKN telah menargetkan bisa mendapat minimal satu kursi di tiap Daerah Pemilihan (Dapil) di Kabupaten Belu.
Di samping itu beberapa tokoh senior,dan masyarakat juga diketahui sudah masuk menjadi anggota PKN Belu.
“Meskipun kami baru, kami tetap optimis kami tidak takut dengan partai-partai yang sudah lama, target kami di Pemilu nanti tidak muluk-muluk. Tiap satu dapil ada satu kursi, kalau bisa lebih ya puji Tuhan,” Kata Pimcab PKB Belu.
Sebagai partai baru, PKN Belu memiliki seribu lebih orang anggota, di mana 47 persennya merupakan perempuan. Serta diisi oleh anak muda, para milenial zaman sekarang.
“Kami memang partai baru, yang mudah-mudahan cepat dikenal banyak orang. Partai terbaru, termuda tapi ternyata kita bisa lolos (tahapan pemilu),”Tandasnya.